Rabu, 10 Maret 2010

Powder Jantanisasi Ikan


1.1. Latar Belakang

Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas perikanan budidaya air tawar bernilai ekonomis penting di Indonesia. Nila sangat digemari masyarakat sebagai ikan konsumsi dikarenakan rasa dagingnya yang khas dan dalam proses pembudidayaannya memiliki laju pertumbuhan dan perkembangbiakan yang cepat. Oleh karena itu, ikan ini merupakan salah satu komoditas bernilai ekonomis yang menguntungkan dikalangan masyarakat (Khairuman dan Amri, 2003).

Benih merupakan salah satu faktor pendukung budidaya ikan nila dan sampai saat ini, pemenuhannya masih menjadi kendala baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Program Intensifikasi Budidaya Perikanan (INBUDKAN) yang diprogramkan oleh Direktorat Jenderal Budidaya, sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap usaha pembenihan ikan nila ternyata belum dapat memenuhi kebutuhan permintaan benih yang semakin meningkat.

Solusi permasalahan ini adalah mengajak semua masyarakat untuk mengusahakan pembenihan nila dengan mengajak investor untuk membuka usaha pembenihan ikan nila dalam skala besar (industri) (Widiyanti et al., 2002 ). Tahun 1994, pemerintah Indonesia memasukkan benih nila unggul yang dikenal dengan nama Nila GIFT (Genetic Improvement of Farmed Tilapia) dari Philipina.

Pengembangan demi keberhasilan usaha budidaya nila dipengaruhi sifat ikan itu sendiri yang pada ukuran tertentu akan memijah di tempat pembesaran/kolam. Kondisi ini meyebabkan pertumbuhan ikan menjadi lambat karena banyaknya populasi ikan yang hidup akibat pemijahan liar di kolam.

Pengembangan sistem sex reversal untuk mendapatkan benih yang seragam jenis kelaminnya dapat membantu pembudidaya ikan untuk mempercepat pertumbuhan ikan. Misal untuk jenis ikan nila, karena ikan jenis kelamin jantan, maka dengan adanya treatment khusus benih yang dihasilkan adalah jantan. Kendala yang dihadapi adalah mahalnya biaya obat-obatan yang diperlukan yaitu 17 α metil testosteron harganya bisa mencapai 4 – 8 juta per ampul. Kondisi ini dapat diatasi dengan memanfaatkan POWDER JANTANISASI untuk mencegah pemijahan liar sehingga pertumbuhan ikan menjadi lebih cepat dan seragam.


1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan kami melakukan aplikasi tentang pemanfaatan POWDER JANTANISASI pada pembesaran benih nila (Oreochromis niloticus) di kolam adalah untuk mengetahui pengaruh POWDER JANTANISASI terhadap pertumbuhan dan pemijahan liar ikan nila.


1.3 Manfaat

Adapun manfaat yang kami dapatkan dari hasil aplikasi tentang pemanfaatan POWDER JANTANISASI untuk pembesaran benih nila (Oreochromis niloticus) di kolam adalah mempercepat pertumbuhan dan menekan pemijahan liar pada pembesaran ikan nila serta mampu mengaplikasikannya dalam kegiatan budidaya di masyarakat umum.



2 komentar:

NATURAL 'THRASH METAL' DESTROYED mengatakan...

BRPA HARGA POWDER JANTANISASI??

Unknown mengatakan...

Apa ada nmr yg bisa di hubungi ..saya dari malang